Memiliki kondisi keuangan yang sehat tentu menjadi tujuan utama Anda dalam menjamin kehidupan yang lebih baik. Melakukan financial check-up layaknya medical check-up juga mulai menjadi kebiasaan. Misal, salah satunya dengan cara berinvestasi pada
Reksadana Pasar Uang ataupun cara lain.
Mungkin, bagi sebagian orang kurang familiar dengan bagaimana cara financial check-up dilakukan. Pada artikel ini akan dijelaskan mengenai berbagai cara untuk melakukan financial check-up secara mandiri, agar kondisi keuangan Anda siap untuk menghadapi masa depan yang lebih baik.
5 Cara Lakukan Financial Check-Up Secara Mandiri
Pertanyaan umum yang sering dipertanyakan adalah “Apakah kondisi keuangan pribadi Anda sehat?” atau “Apakah pengelolaan keuangan Anda sudah baik?”. Untuk menjawab itu semua, Anda wajib mengetahui istilah financial check-up dan mengaplikasikannya dalam kehidupan sehari-hari.
Secara umum, financial check-up berarti Anda memperhatikan dengan baik tentang cash flow atau keadaan keuangan Anda. Hal ini tidak serta merta harus dilakukan atau menggunakan jasa profesional.
Anda secara mandiri juga dapat melakukan financial check-up dengan mengikuti cara-cara yang akan dijelaskan berikut ini:
1. Mencatat Semua Cash Flow
Cara untuk melakukan pengecekan terhadap kesehatan keuangan pertama adalah mencatat semua cash flow keuangan Anda. Artinya, semua pengeluaran dan pendapatan Anda dapat dicatat dengan sebaik mungkin.
Mulai dari pencatatan pengeluaran bulanan hingga pengeluaran tahunan. Tujuan dari pencatatan cash flow di sini adalah untuk mengetahui beberapa cash flow pengeluaran yang perlu dikeluarkan dan yang tidak perlu dikeluarkan.
Pencatatan cash flow ini dapat memudahkan Anda untuk menganalisis keuangan secara keseluruhan. Sehingga, jika nanti ditemukan adanya pola keuangan yang tidak sehat dapat Anda ketahui sejak dini.
2. Menghitung Aspek Rasio Utang dan Investasi
Hal kedua yang dapat Anda lakukan sebagai cara untuk financial check-up adalah menghitung rasio utang dan investasi. Anda tentu sudah mengetahui jika persentase utang yang seharusnya Anda miliki maksimal adalah 30% dari pendapatan Anda.
Mengatur rasio utang ini wajib Anda perhatikan karena banyak orang yang kesehatan finansialnya memburuk karena aspek satu ini.
Selain itu, Anda juga wajib untuk menghitung aspek rasio investasi, yang mana wajib dialokasikan minimal 20% dari pendapatan Anda per bulannya. Untuk memulai mengaplikasikan financial check-up Anda dapat mencoba untuk berinvestasi pada pos-pos yang kecil terlebih dahulu, misal memilih berinvestasi Reksadana Pasar Uang.
3. Mengatur Anggaran Keuangan dengan Bijak
Cara paling penting untuk pengecekan financial check-up yang ketiga adalah mengatur anggaran keuangan bulanan dengan bijak. Anggaran bulanan ini akan membantu Anda untuk tetap on track di dalam mengatur cash flow Anda.
Rumus mengatur anggaran keuangan 40-30-20-10 pasti sudah familiar untuk Anda. Rumus tersebut dapat digunakan untuk mengatur cash flow sehari-hari kehidupan Anda.
Arti dari rumus tersebut adalah 40% dana pendapatan Anda harus dialokasikan pada kebutuhan pokok sehari-hari, misal belanja bulanan, makan dan transportasi. Sedangkan persentase 30% untuk membayar cicilan, lalu anggaran 20% dapat Anda gunakan untuk berinvestasi. Persentase yang terakhir, yaitu 10% dapat Anda alokasikan pada zakat, sumbangan, donasi dan sejenisnya.
4. Menyiapkan Dana Darurat
Dana darurat menjadi aspek yang tidak kalah penting untuk diperhatikan ketika Anda melakukan financial check-up. Tujuan untuk mempersiapkan dana darurat ini adalah agar Anda dapat bersiap-siap ketika di masa depan terjadi keadaan yang tidak direncanakan atau terprediksi sebelumnya. Seperti resesi, kehilangan pekerjaan atau PHK dan musibah kecelakaan.
Tidak ada nominal tertentu untuk rasio pengalokasian dana darurat ini. Namun, beberapa pakar ekonomi menyarankan jika Anda memiliki dana darurat minimal 6-12 kali gaji bulanan. Jadi, Anda dapat mengalokasikan 30-50% gaji bulanan Anda untuk pos dana darurat.
5. Mengetahui Perbedaan Kebutuhan dan Keinginan
Cara melakukan financial check-up terakhir namun tidak kalah vital dan penting adalah mengetahui perbedaan dari kebutuhan dan keinginan. Diperlukan mindset yang baik dan bijak untuk menentukan sikap dalam mengatur keuangan dengan membedakan antara kebutuhan dan keinginan.
Sebaiknya ketika mengatur cash flow pendapatan Anda, yang selalu diutamakan adalah kebutuhan yang menunjang kehidupan sehari-hari. Mindset konsumtif dan membeli barang hanya untuk memenuhi keinginan dapat diminimalisir mulai dari sekarang. Hal tersebut bertujuan agar ketika melakukan financial check-up, kondisi keuangan Anda cukup sehat untuk menjamin masa depan Anda.
Keuangan Tetap Sehat dengan Investasi Reksadana Pasar Uang
Seperti yang sudah Anda simak di atas mengenai pembahasan cara melakukan financial check-up salah satunya adalah dengan melakukan investasi. Untuk aspek satu ini Anda bisa memilih salah satu produk investasi yang aman yaitu dari
DBS Treasures.
Jenis investasi yang cocok untuk digunakan adalah Reksadana jenis Pasar Uang, yang mana artinya investasi portofolio yang asetnya jatuh tempo dengan jangka waktu yang pendek atau kurang dari satu tahun.
Salah satu cara investasi Reksadana Pasar Uang dapat Anda lakukan adalah menjadi Nasabah perbankan prioritas DBS Treasures. Berikut ini keunggulannya:
- Meminimalisir risiko karena DBS Treasures akan melakukan diversifikasi dana Anda ke berbagai jenis aset investasi lainnya.
- Anda untuk mendapatkan pengetahuan atau insight terkini sesuai aspirasi dalam berinvestasi dari tim ahli finansial, agar Anda dapat yakin berinvestasi di waktu yang tepat.
- Pengelolaan investasi Reksadana oleh para ahli atau profesional. Pilihan investasi disini dikelola oleh Manajer Investasi terkemuka.
- Anda bisa membeli, menjual, switching dan bahkan proses registrasi SID (Single Investor Identification) kapan saja melalui Aplikasi digibank by DBS.
Jika dilihat dari pembahasan di atas, dapat disimpulkan bahwa financial check-up merupakan aktivitas yang wajib dilakukan oleh setiap orang. Salah satu caranya adalah dengan berinvestasi pada jenis Reksadana Pasar Uang. Kabar baiknya, terdapat mitra tepat untuk berinvestasi Reksadana yaitu DBS Treasures.
0 Komentar
Silahkan Berikan komentar Anda pada artikel ini!